Sabtu, 20 Juni 2015

Nagari Kecil di Dasar Lembah itu Bernama Silokek



Nagari Silokek
Tersembunyi di suatu lembah yang sunyi. Diapit oleh tebing tinggi dengan aliran sungainya yang deras. Di sanalah Nagari Silokek berada. Dalam pemerintahan tradisional Minang, nagari merupakan wilayah hukum yang berwenang mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat termasuk masalah adat. Secara administratif, nagari adalah bagian dari wilayah kecamatan yang dipimpin oleh wali nagari. Dengan kata lain, nagari setara dengan wilayah desa. Nagari Silokek, suatu tempat di mana kedamaian dan ketenangan khas pedesaan begitu terasa.

Rabu, 17 Juni 2015

Cerita dari Tanah Gayo (2): “Kami Orang Gayo, Bukan Orang Aceh”



perkampungan di Bener Meriah
Kopi dan Gayo, perpaduan keduanya menciptakan komoditas unggulan yang dikenal hingga mancanegara. Para penikmat kopi mengakui kopi Gayo menjadi salah satu kopi terbaik di dunia. Dataran tinggi, tanah subur, Burni Telong, dan penduduknya yang ulet menciptakan salah satu jenis kopi terbaik di dunia. Selain di dataran tinggi Gayo, di dataran rendah Aceh bagian utara juga ada perkebunan kopi. Banyak orang lebih mengenal kopi Aceh daripada kopi Gayo, toh Gayo juga masuk daerah Aceh juga. Namun jika dilihat dari sejarahnya, Aceh dan Gayo adalah sesuatu yang berbeda.

Cerita dari Tanah Gayo (1), Catatan Tentang Kopi

sajian kopi Gayo
Hawa dingin begitu terasa ketika membuka pintu rumah. Sudah pukul 6 pagi, namun langit masih gelap. Masih belum tampak lalu lalang kendaraan di jalan desa depan rumah. Beberapa saat kemudian warna langit terlihat makin cerah. Sinar matahari muncul menyusup di sela rerimbunan pohon pete yang menaungi tanaman kopi. Kabut tipis menyelimuti area perkebunan kopi. Tetes embun masih membasahi butiran buah kopi. Perlahan matahari mulai menampakkan wujudnya, sinar keemasannya memapar buah kopi yang mulai ranum. Sementara itu kicauan burung terdengar bersahutan menyemarakkan pagi. Sunyi masih menanungi desa Gegerung, kabupaten Bener Meriah.

Pada Suatu Sore di Kota Banda

kota Banda Aceh
Melihat gedung-gedung pertokoan yang membentuk labirin jalan, tetiba ingatan saya kembali terlempar ke masa 10 tahun silam. Suatu masa di mana air laut meluap hingga ke kota ini. Menjadikan labirin jalan sebagai jalur masuk menuju pusat kota. Labirin jalan yang relatif sempit membuat arus air semakin deras. Dari video yang pernah saya lihat, pada awalnya air terlihat mengalir perlahan namun beberapa saat kemudian alirannya semakin deras seiring bertambahnya ketinggian air. Tanpa ampun, luapan air laut itu menyapu apapun yang dilewatinya. Terlihat puing-puing kayu terbawa arus kuat air laut  yang masuk jauh ke daratan. Dalam beberapa jam kota itu luluh lantak diterjang gelombang tsunami pada 26 Desember 2004.

Selamat Datang di Serambi Mekkah

Add caption
“Mbak, itu masjid ya?”, tanya seorang bocah. “Bukan le (panggilan untuk anak laki-laki di Jawa), itu bandara”, jawab seorang perempuan yang duduk di sebelahnya. Percakapan itu terdengar sesaat setelah pesawat mendarat mulus di bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh. Dari jendela nampak dengan jelas bangunan bandara dengan kubah besar di bangunan utama dan beberapa menara kubah kecil di sampingnya. Sekilas bangunan bandara itu memang mirip masjid, dan banyak bangunan umum lain di Aceh yang bergaya Timur Tengah dengan kubah sebagai ciri khasnya. Selamat Datang di Serambi Mekkah.

Rabu, 11 Februari 2015

Menemukan Ketenangan di Pantai Cemara

pantai Cemara

Pulau Lombok terkenal dengan pantai-pantainya yang indah. Pantai berpasir putih yang masih cukup alami menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelancong. Tak heran jika Lombok kini menjadi salah satu destinasi wisata favorit. Bukan pantai Kuta Lombok, Senggigi, ataupun pantai-pantai eksotis di tiga gili. Hanya sejumlah pantai indah di ujung pulau Lombok. Pantai yang belum banyak terjamah manusia. Tersembunyi di balik terjalnya medan di Lombok Timur, tiga pantai ini menawarkan pesona tanah perawan pulau Lombok. Tanpa jajaran resort di tepi pantai, tanpa keramaian manusia, dan tanpa sampah.

Pantai Penyisuk, Tersembunyi di Balik Gersangnya Lombok Timur

Pantai Penyisuk

Sekaroh, yang merupakan sebuah desa di ujung selatan Lombok Timur tepatnya di Kecamatan Jerowaru. Sama seperti desa-desa lain di kecamatan ini, Sekaroh memiliki beberapa pantai indah dan masih belum terjamah komersialisasi pariwisata. Wajar saja, letaknya yang terpencil tanpa akses jalan yang memadai membuat pantai-pantai itu tetap perawan.